MNC Trijaya Mandailing Natal (05/07) (Medan) – Upaya mantan Bupati Tapanuli Utara 2 periode, Dr Drs Nikson Nababan MSi, untuk menjadikan muda-mudi Taput mandiri dan berdaya saing, membuahkan hasil.
Hal itu ditunjukkan dengan keberhasilan 6 muda-mudi Taput bekerja di Jerman, yang sebelumnya telah mengikuti program pelatihan Ausbildung ke Jerman.
Adapun program pelatihan Ausbildung yang diinisiasi Nikson Nababan saat memimpin Kabupaten Taput itu, merupakan pendidikan vokasi di Jerman dengan sistem belajar sambil bekerja selama 3 tahun.
Kemudian dalam pelaksanaannya, bekerja sama dengan pengurus Parasi (Partungkoan Rura Silindung) di UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Silangkitang.
Sebelumnya 6 orang muda-mudi Taput yang telah bekerja di Jerman itu, telah lulus seleksi dan mendapatkan pembekalan selama 6 bulan dan selanjutnya mengikuti beberapa tahapan seleksi lagi hingga lulus untuk dikirim ke Jerman.
Berangkat dari semangat filosofi orang Batak ‘Anakhonhi do hamoraon di ahu’ (anak adalah harta yang paling berharga), Nikson Nababan menekankan pentingnya tujuan program pelatihan Ausbildung itu.
Sehingga bagaimana agar muda-mudi Taput mandiri dan berdaya saing, merupakan salah satu upaya dan perjuangannya saat memimpin Taput, sejalan dengan visi dan misinya saat itu, menjadikan Taput sebagai lumbung SDM yang berkualitas.
Eva boru Tobing (54 tahun) warga Kota Tarutung mengucapkan terima kasih kepada Nikson Nababan yang saat memimpin Taput, telah memberangkatkan anaknya Marsela Bunga Rezeki Manalu ke Jerman.
“Sekarang anak kami sudah merasa senang mempunyai pekerjaan, punya tempat tinggal, mempunyai penghasilan dan disekolahkan di Jerman. Ayo buat para orang tua yang memberangkatkan anaknya ke Jerman, silakan seperti yang dilakukan bapak Nikson Nababan, kami sangat bahagia,” akunya Eva Tobing, Jumat (5/7/2024).
Ia mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Nikson Nababan yang telah memberangkatkan anak-anak mereka, beberapa orang telah diberangkatkan melalui BLK Silangkitang, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara.
“Semoga ke depannya Bapak Nikson Nababan bisa menjadi Gubernur, kita dukung dan dukung terus,” harapnya.
Kemudian Sani Tamara Silalahi, salah satu peserta pelatihan Bahasa Jerman, juga turut mengucapkan terima kasih atas kebijakan dan program yang diselenggarakan Nikson Nababan bersama Dinas Ketenagakerjaan.
“Sekarang saya sudah berada di Jerman atas berkat bantuan pelatihan tersebut, di mana pelatihan disediakan asrama kepada peserta dan difasilitasi segalanya,” ucapnya.
Dikatakan, pelatihan ini berlangsung selama 7 bulan dan saat ini telah disediakan buku pelajaran. “Terima kasih bapak Nikson Nababan Karena saya bisa berhasil atas berkat bantuan bapak, saya berharap pelatihan ini tetap terjalin dan ada di Tapanuli Utara, pelatihan ini sangat membantu anak-anak muda untuk mencapai masa depan di dunia luar,” ucapnya.
“Saya mengucapkan kembali kepada Bapak Nikson Nababan dan Dinas Ketenagakerjaan telah berkontribusi penuh mendukung dan mengayomi kami para peserta pelatihan, kami bisa ke Jerman, horas, horas, horas,” tuturnya.
Adapun 6 muda-mudi yang berhasil mengikuti program itu adalah Gresita Tamara Silalahi (pr), Nancy Dorma Silalahi (pr), Stephan Immanuel Panggabean (lk), Sani Tamara Silalahi (pr), Marsella Bunga Rejeki Manalu (pr), dan Yosua Hutabarat (lk). (007)