MNC Trijaya Mandailing Natal (27/10) (Batahan) – Bupati Mandailing Natal bentuk tim monitoring dan evaluasi (monev) yang beranggota Ketua DPRD Madina beserta seluruh anggota Komisi II DPRD Madina dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Madina. Pembentukan tim monev ini dimaksudkan untuk menyelesaikan sengketa lahan-lahan antara perusahaan dan masyarakat yang banyak terjadi di kawasan Pantai Barat, Madina.
Hal ini disampaikan Ketua DPRD Madina, Erwin Efendi Lubis, ketika bertemu dengan masyarakat Kampung Kapas I di Batahan, Rabu (26/10/2022), kemarin.
Erwin bersama komisi II DPRD Madina dan beberapa Kepala OPD turun ke Kampung Kapas I untuk menyelesaikan sengketa lahan dengan PTPN IV. Hanya saja, apa yang diharapkan tim monev tak membuahkan hasil. Karena PTPN IV hanya mengirimkan Manajer Humas, PTPN IV, Novan yang berdiskusi dengan tim monev.
“Saya bersama anggota DPRD Madina yang turun hari ini, sebenarnya ingin berdiskusi dengan pejabat PTPN IV yang memiliki hak untuk mengambil keputusan. Sengketa lahan antara PTPN IV dan masyarakat ini sudah terlalu lama, kami ingin masalah ini bisa diselesaikan,” ungkapnya
Dalam pertemuan itu, Erwin juga menegaskan tim monev yang dibentuk oleh Bupati ini tidak hanya menyelesaikan masalah PTPN IV saja. Namun juga akan menyelesaikan permasalahan-permasalahan dengan perusahaan perkebunan lainnya.
“Ini baru satu permasalahan dengan PTPN IV. Selanjutnya banyak permasalahan di Pantai Barat dimana perusahaan-perusahaan di sini yang mulai mengarah kepada kegiatan nakal. Sehingga Pak Bupati meminta saya untuk turun dan ikut serta menyelesaikan permasalahan ini”.tegas politisi partai Gerindra tersebut.
Sementara itu, Manager Humas PTPN IV, Novan di hadapan masyarakat menjelaskan hingga saat ini tim dari PTPN IV sedang mencari solusi terbaik dalam menyelesaikan permasalahan sengketa dengan masyarakat. Sehingga Novan meminta tim monev untuk memberikan waktu agar ada keputusan bersama.
“Direksi perintahkan saya untuk mewakili, saat ini direksi sedang membicarakan dan berusaha untuk mencari solusi yang terbaik. Kami memohon kepada Ketua DPRD untuk setidaknya satu pertemuan lagi, kita duduk bersama dan menyelesaikan permasalahan ini”.pintanya.(007)
Komentar