PETI Marak Beroperasi, Komandan Madina : Kok APH Hanya Bergerak Nunggu Informasi

Daerah101 Dilihat

MNC Trijaya Mandailing Natal (10/03) (Panyabungan) – Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) marak beroperasi, mengapa Aparat Penegak Hukum (APH) hanya bergerak setelah mendapat informasi ?

Demikianlah pertanyaan yang disampaikan Ketua Komandan Madina, Robi Nasution kepada wartawan, Senin (10/03/2025) ketika berbicara menanggapi PETI yang sudah tidak asing lagi di Kabupaten Madina, sebab kerap kali jadi buah bibir dikalangan masyarakat.

”Seperti di Kecamatan Kotanopan yang sudah beberapa kali dilakukan penertiban, namun kembali terus beroperasi, seakan Aparat Penegak Hukum (APH) diabaikan dan tak dihargai lagi,”sebut Robi.

Robi pun menegaskan, dengan maraknya PETI diberbagai kecamatan, seperti Kecamatan Kotanopan, Lingga Bayu, Batang Natal dan kecamatan lainnya, mestinya ini jadi atensi serius dari APH.

“kita menilai APH terkesan lalai membiarkan PETI terus beroperasi, dan bergerak harus menunggu Informasi. Mestinya Polsek setempat bisa lebih cepat mendapatkan informasi tersebut,”timpal Robi.

Kemudian Mahasiswa Pascasarjana UIN-Sumatera Utara (Sumut) ini pun meminta Kapolres Madina harus profesional serta lebih serius mengatensi persoalan PETI ini.

”Agar tidak jadi citra buruk dikalangan masyarakat terhadap kepemimpinan Bapak Kapolres, seharusnya bertindak tegas dan profesional. Sehingga masyarakat yakin bahwa Kapolres Madina bisa dan bukan hanya sekadar imbauan serta ucapan belaka”. Tutupnya. (007)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *