Paripurna HUT RI ke 76 Hanya Dihadiri 15 Anggota, Rasa Kebangsaan Anggota DPRD Madina Dipertanyakan

Daerah1,228 views
kapolresmadinahutri2023

MNC Trijaya Mandailing Natal (18/08)(Panyabungan)- Sungguh miris dan sangat memperihatinkan menyaksikan Rapat Paripurna digedung DPRD Mandailing Natal (Madina). Sebab, dari 40 anggota DPRD Madina hanya sebanyak 15 orang yang menghadiri agenda mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia (RI), Ir Joko Widodo dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) RI Ke 76, Senin (16/08/2021).

Terkait apa penyebab banyaknya anggota DPRD Madin yang tidak hadir dalam acara kenegaraan tersebut, sungguh menjadi pertanyaan bagi masyarakat Madina. Sebab, acara peringatan kemerdekaan Negera Republik Indonesia ini hanya sekali setahun memperingatinya.

kadispmd

Amatan MNC Trijaya Madina, rapat Paripurna peringatan HUT RI ke 76 itu di pimpin langsung Ketua DPRD Madina, Erwin Efendi Lubis didampingi Wakil Ketua DPRD Madina, Harminsyah Batubara dan Erwin Efendi Nasution, serta dihadiri Bupati Madina HM Jafar Sukhairi Nasution,  Wakil Bupati Madina, Atika Azmi Utammi Nasution,  Forkopimda plus dan Ketua TP PKK Madina.

Mengingat rasa nasionalisme anggota DPRD Madina sangat kurang dalam menghargai peringatan HUT RI ke 76, Sekretaris Dewan (Sekwan) Afrizal Nasution SE saat dikonfirmasi dalam pengakuannya mengatakan belum mengetahui apa penyebab ketidak hadiran sebagian anggota DPRD Madina dalam paripurna mendengarkan pidato kenegaraan HUT RI ke 76 ini.

Sebab katanya, jauh hari untuk paripurna mendengarkan pidato kenegaraan dalam rangka HUT RI ke 76 ini sudah kita layangkan undangan kepada seluruh anggota DPRD.

“Semua anggota DPRD sudah diundang, dan kita tidak ada melakukan pembatasan terkait kehadiran anggota DPRD dalam acara ini. Hanya saja, untuk paripurna ini kan tidak harus kuorum”.pungkasnya

Namun sambungnya, mengingat sitausi saat ini masih dalam masa pandemi Covid19, kita hanya membatasi kehadiran kepala OPD dengan melakukan zoom meeting

“Karena ini masih masa pendemi Covid-19, kita hanya membatasi kehadirian Kepala OPD. Mereka juga kita undang, namun melalui zoom meeting saja”.ungkapnya. (007)

kadiskbmadinahutri

Komentar