MNC Trijaya Mandailing Natal (03/03) (Panyabungan) – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke- 22 tingkat kabupaten yang dilaksanakan selama empat hari, mulai dari tanggal 27 Februari – 02 Maret 2023 resmi ditutup, Kamis (2/3/2023) malam.
MTQ Madina ke- 22 ini diikuti utusan 23 kecamatan dengan jumlah 453 peserta dan panggung utama di halaman mesjid agung Nur Ala Nur, Desa Parbangunan Kecamatan Panyabungan.
Penutupan MTQ ke- 22 tingkat kabupaten ini di hadiri Sekdakab Madina, Asisten III, unsur Forkopimda, MUI dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ), Camat beserta pejabat pemerintah kabupaten Madina, tokoh agama, tokoh masyarakat beserta para undangan dan juga masyarakat kabupaten Madina.
Masyarakat nampak antusias mendengarkan pengumuman para juara dalam perhelatan MTQ Madina ke- 22 ini. Dipenghujung pengumuman, terdengar untuk juara umum diraih peserta dari Kecamatan Panyabungan Timur.
Sementara itu sebelum resmi ditutup MTQ ke- 22 ini, Bupati Madina H.M. Ja’far Sukhairi Nasution dalam kata sambutannya yang dibacakan Asisten III Sahnan Batubara menyampaikan, Semangat untuk membaca dan menghayati kalam ilahi, mendalami isi dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an itu dalam kehidupan sehari-hari.
“Jangan hanya tumbuh dan layu untuk semusim saja. Hal ini seharusnya dipandang sebagai kebutuhan bagi setiap muslim,” kata Sahnan Batubara.
Pelaksanaan MTQ merupakan sebuah wahana dalam rangka memacu pengembangan budaya islam, tilawah, hafalan serta pendalaman Al-qur’an dan hadits.
“Upaya yang dilakukan tidak boleh berhenti sampai disini. kegiatan religius dan syarat dengan syiar islam ini akan menjadi sia-sia dan percuma apabila tidak meninggalkan bekas dan pengaruh ditengah masyarakat,” ujarnya.
Kepada qori-qoriah, hafiz-hafizoh, mufassir dan mufassiroh yang meraih peringkat juara, Asisten III Sekdakab Madina ini mengucapkan selamat dan semoga prestasi ini bisa dipertahankan dimasa mendatang.
“Bagi anggota kafilah yang belum berhasil menunjukkan prestasinya dalam event ini, agar terus berlatih dan memacu diri untuk berprestasi di kesempatan yang akan datang,” tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Madina juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada seluruh panitia dan jajaran dewan hakim yang telah bekerja maksimal dan memberikan penilaian yang objektif selama berlangsungnya lomba dari berbagai cabang yang dilombakan pada MTQ tahun ini.
“Kita berharap dari objektifitas itu akan melahirkan qori dan qoriah, hafiz dan hafizah, serta mufassir dan mufassiroh terbaik di Kabupaten Madina yang akan mengukir prestasi gemilang di event-event selanjutnya,” pungkasnya.
Diakhir kegiatan dilakukan penyerahan piala dan piagam untuk seluruh pemenang, bagi juara 1, 2 dan 3 ditambah dengan hadiah berupa voucher dari pihak sponsor. (Joki Nasution)
Komentar