MNC Trijaya Mandailing Natal (22/08) (Panyabungan) – Gerakan Mahasiswa pemuda dan masyarakat Mandailing Natal (GM3) menggelar aksi damai di kantor LPSE dan Kejaksaan Kabupten Mandailing Natal (Madina). Kamis (22/08).
Ketua GM3, Hapsin Nasution mengatakan dalam aksi demo didepan kantor LPSE, Kamis (22/08) adanya dugaan pemalsuan berkas persyaratan tender beserta kongkalikong antara Kepala Bagian Pegadaan Barang dan Jasa (Kabag PJB) kelompok Kerja (Pokja) serta proyek untuk memenangkan perusahaan yang telah kelebihan SKP di Madina.
Dari pantaun media aksi demo GM3 diterima dalam aksi demo diterima Kepala SubProgram, Agam mengatakan akan disampaikan kepada pimpinan, saya tidak memiliki wewenang untuk menjawab tuntutan aksi.
GM3 dalam aksinya menuntut :
- MeMeminta Kepada Kepala Kejaksaan Negeri Kab. Mandailing Natal untuk segera memeriksa dan memanggil Kabag PBJ Kab. Mandailing Natal beserta Kelompok Kerja (POKJA) dan termasuk Pejabat Pembuat Komitmen serta pihak rekanan pada paket pekerjaan RSUD dr. HUSNI THAMRIN tahun 2024 karena telah memenangkan perusahaan kelebihan SKP.
- Meminta kepada Kejaksaan Negeri Kab. Mandailing Natal (Pihak Terkait) Untuk segera megecek berkas persyaratan tender karna kami duga tidak sesuai dengan persyaratan dan kami duga adanya pemalsuan berkas untuk memenangkan proyek tender di Kab. Mandailing Natal.
- Meminta Kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Tender yang terkait dugaan kelebihan SKP untuk segera membatalkan kontrak yang telah berjalan. (009)
